WAHYU BUKAN UNTUK DIDEBAT ✅ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ، الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ، الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ “Agama itu adalah nasihat, agama itu adalah nasihat, agama itu adalah nasihat”. —-(HR. Muslim 55/9)— ✅ Nabi Sulaiman ‘alaihis sallam berkata kepada anaknya, يَا بُنَيَّ، إِيَّاكَ وَالْمِرَاءَ، فَإِنَّ نَفْعَهُ قَلِيلٌ، وَهُوَ يُهِيجُ الْعَدَاوَةَ بَيْنَ الْإِخْوَانِ “Wahai anakku, tinggalkanlah mira’ (jidal, mendebat karena ragu-ragu dan menentang) itu, karena manfaatnya sedikit. Dan ia membangkitkan permusuhan di antara orang-orang yang bersaudara.” —(Syu’abul Iman: 8076 Al-Baihaqi)—- Selain juga manfaatnya yang sedikit, Orang orang yang meninggalkan Debat Dijamin akan dibangunkan Rumah Oleh Allah ✅ Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: مَنْ تَرَكَ الْمِرَاءَ وَهُوَ مُبْطِلٌ بَنَى اللهُ لَهُ بَيْتًا فِي رَبَضِ الْجَنَّةِ مَنْ تَرَكَ الْمِرَاءَ وَهُوَ مُحِقٌّ بَنَى اللهُ لَهُ بَيْتًا فِي أَعْ...