Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label AS

AS Luncurkan 24 Pengacau Satelit Canggih Luar Angkasa, Antisipasi Perang dengan China dan Rusia

EELWAY -   Militer Amerika Serikat (AS) berencana memasang pengacau satelit modular canggih di luar angkasa. Pengacau Terminal Modular Jarak Jauh akan mampu mengganggu semua jenis komunikasi jika diperlukan, demikian menurut pernyataan Space Force kepada  Bloomberg News. Sinyal pengacau akan berbasis di darat  ini dilaporkan dirancang untuk menghalangi satelit mengirimkan informasi tentang pasukan AS selama konflik. Rencana baru AS ini untuk mempertahankan diri terhadap kemungkinan serangan luar angkasa di masa depan dari  Rusia  dan  China  dengan memasang 24 pengacau satelit. Mereka akan menargetkan komunikasi udara antara  Rusia  dan  China  dan akan mengganggu ancaman luar angkasa yang diajukan kedua negara terhadap AS. Menurut  Space.com  pengacau satelit dikenal sebagai Remote Modular Terminal (RMT) dan seperti sinyal pengacau lainnya, dirancang untuk menolak, menurunkan kualitas atau mengganggu komunikasi denga...

Kengerian Baru RI datang dari China, AS & Rusia: Sri Mulyani Pusing

Kengerian Baru RI datang dari China, AS & Rusia: Sri Mulyani Pusing Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani Memberi Keterangan di Konferensi Pers APBN KITA. (CNBC Indonesiaa/Tri Susilo) - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengingatkan masih besarnya ketidakpastian ekonomi di tingkat global. Sumber ketidakpastian tersebut termasuk ketegangan geopolitik antara Kelompok Barat dan Rusia serta babak baru perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS). Sri Mulyani menjelaskan saat ini terjadi fragmentasi di tingkat global yang mengganggu tatanan ekonomi dunia. Di antaranya adalah babak baru perang tarif AS dan China atau Republik Rakyat Tiongkok (RRT). "Kita lihat banyak sekali fragmentasi dan breaking down dari hukum-hukum global. Dampaknya pasti akan sangat besar ke global mulai dari rantai pasok akan makin rentan seperti tarif empat kali lipa untuk barang-barang dari RRT seperti produk electric vehicle atau EV," tutur Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa Edisi ...

AS Buru Yahya Sinwar Agar Israel Cepat Deklarasikan Kemenangan Atas Hamas

AS Buru Yahya Sinwar Agar Israel Cepat Deklarasikan Kemenangan Atas Hamas Yahya Sinwar, Pemimpin Gerakan Perlawanan Islam Hamas di Jalur Gaza (Sumber: Anadolu Agency via Getty Images)  Pemimpin Hamas Gaza Yahya Sinwar GAZA -- Pemimpin Hamaz di Gaza Yahya Sinwar kini tak hanya menjadi incaran Israel, tapi juga Amerika Serikat. Keberhasilan menangkap atau memburu Sinwar diyakini dapat mempercepat pengakhiran dengan perang di Gaza.  Menurut pejabat AS kepada MEE, dengan penaklukan Sinwar, maka Israel bakal mendeklarasikan kemenangan pertempuran mereka.  Sinwar yang berusia 61 tahun kini diyakini berada di salah satu terowongan Hamas di Jalur Gaza.  Namun pejabat AS lain yang tak punya otoritas untuk bicara kepada media mengatakan kepada MEE bahwa pemerintahan Biden kini memperluas pencarian karena kemungkinan Sinwar sudah ke Semenanjung Sinai Mesir dan dari sana menuju Lebanon atau Suriah. Bruce Riedel yang juga mantan pejabat CIA dan menjabat sebagai penasi...

Diam-diam, AS Buru Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Bantu Israel Akhiri Perang Gaza

Diam-diam, AS Buru Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Bantu Israel Akhiri Perang Gaza EELWAY - Amerika Serikat fokus melacak pemimpin Hamas di Gaza, Yahya Sinwar, di tengah dorongan baru Gedung Putih untuk membantu Israel mendeklarasikan โ€œkemenangan totalโ€ sehingga dapat mengakhiri perang di Gaza, kata para pejabat AS kepada Middle East Eye. Para pejabat dan mantan pejabat AS, yang berbicara dengan MEE tanpa menyebut nama karena sifat sensitif dari misi tersebut, mengatakan bahwa AS memperluas upaya pencariannya di seluruh wilayah tersebut, setelah yakin bahwa pria berusia 61 tahun itu bersembunyi di terowongan jauh di bawah Gaza. Seorang pejabat AS, yang berbicara tanpa mau disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk berbicara kepada media, mengatakan kepada MEE bahwa pemerintahan Biden sekarang sedang menjajaki kemungkinan Sinwar melarikan diri ke semenanjung Sinai di Mesir, dan dari sana bahkan mungkin melarikan diri ke Lebanon atau Suriah.  Gedung Putih merujuk ...