Dengan adanya akun Google, kamu bisa mengakses berbagai macam hal, seperti Gmail (email milik Google), Google Meet, Google Docs, Google Photos, hingga Google Drive. Layanan-layanan ini mungkin dipergunakan setiap hari untuk berbagai macam keperluan, termasuk pekerjaan.
Tuntutan pekerjaan yang semakin dinamis dewasa ini memaksa setiap individu untuk bekerja cepat sehingga kepemilikan atas akun Google akan mempermudah. Misal, kamu sedang pergi jauh, kemudian tiba-tiba mesti mengakses pekerjaan di Google Drive padahal sedang tidak membawa laptop atau perangkat lain.
Dalam kondisi tersebut, besar kemungkinan, kamu akan meminjam perangkat rekan kerja untuk masuk ke akun Google-mu dan segera menuntaskan hal yang perlu dikerjakan. Kadang kala, meski sudah di logout, akun Google masih tercatat login di perangkat yang tadi digunakan sehingga membingungkan.
Lantas, bagaimana cara mengatasi akun Google yang masih login padahal sudah logout? Berikut ini pembahasan lengkapnya yang perlu detikers simak dan perhatikan baik-baik.
Sejatinya, ketika detikers sudah logout akun Google, otomatis, akun tersebut sudah tidak dapat diakses kecuali jika kamu kembali melakukan login. Apabila terlihat bahwasanya akun Google masih masuk di perangkat lain, cukup lakukan logout ulang saja.
Pertama-tama, detikers perlu memastikan jumlah perangkat atau device yang terkoneksi dengan akun Google-mu. Tata cara pengecekannya melalui HP sebagaimana penjelasan di laman Google Support adalah:
- Buka aplikasi 'Google'.
- Pilih akun Google yang ingin dipantau.
- Lalu, tekan 'Security'.
- Scroll down sampai bertemu panel bernama 'Your devices'.
- Tekan 'Manage all devices'.
- Di bawahnya, akan tertulis jelas daftar perangkat ataupun sesi yang terkoneksi dengan akun Google-mu.
Untuk logout, cukup pilih perangkat yang tersambung, kemudian tekan 'Sign out'. detikers akan dihadapkan dengan pop-up konfirmasi bertuliskan 'Sign out on (nama perangkat)? This will remove access to your Google account from the device'.
Bila sudah yakin, tekan 'Sign out'. Jika berhasil, akan ada tulisan 'Successfully signed out'. Namun, bila pernah memberikan opsi pihak ketiga terhadap aplikasi-aplikasi tertentu untuk menggunakan akun Google-mu, aplikasi-aplikasi tersebut mungkin masih bisa digunakan dengan akun Google-mu. Untuk menghilangkan aksesnya, detikers bisa menghapusnya melalui menu 'Third-party apps & services'.
Cara Membuat Akun Google Otomatis Login
Hal lain yang kerap dikeluhkan pengguna Google adalah mesti berulang kali login sebelum menggunakan layanannya, seperti Google Drive atau Gmail. Untuk mengatasinya, ada sejumlah tips yang bisa diterapkan agar akun Google-mu senantiasa login, yakni:
- Pastikan cookie tetap aktif. Pasalnya, beberapa antivirus atau perangkat lunak bisa menghapus cookie.
- Pakai browser seperti Chrome untuk mengingat kata sandimu sehingga tidak perlu repot-repot login berulang kali.
- Bila detikers menggunakan verifikasi dua langkah, kategorikan perangkat yang digunakan sebagai 'trusted computers'. Caranya, saat sedang memasukkan kode verifikasi, pilih 'Don't ask again on this computer'.
- Gunakan search engine, browser, atau peramban versi terbaru.
Tips Memperkuat Keamanan Akun Google
Tentu, kita semua tidak ingin ada orang tak bertanggung jawab yang bisa mengakses akun Google dan menyalahgunakan informasi di dalamnya. Oleh karena itu, ada sejumlah tips yang bisa diterapkan, seperti:
- Mengaktifkan fitur keamanan akun, seperti opsi pemulihan akun, verifikasi 2 langkah, dan mengaktifkan kunci layar.
- Memperbarui perangkat lunak secara berkala. Sebab, aplikasi yang sudah outdate akan mudah diserang peretas.
- Menggunakan kata sandi yang unik dan kuat. Dianjurkan untuk membeda-bedakan kata sandi agar akun semakin aman.
- Menghapus aplikasi atau ekstensi browser yang tidak diperlukan. Semakin banyak aplikasi yang terinstall menyebabkan semakin rentan pula perangkat tersebut. Selain itu, menghindari menginstall aplikasi dari sumber tidak jelas juga wajib dilakukan.
- Berhati-hati terhadap setiap pesan atau konten mencurigakan. Alasannya, hacker bisa dengan mudah menyamar sebagai anggota keluarga, rekan kerja, atau atasan. Pastikan untuk melakukan double check atau cross check terhadap setiap informasi masuk.
Demikian penjelasan lengkap mengenai cara mengatasi masalah akun logout di perangkat lain. Semoga mencerahkan, ya!