SELAGI MATAHARI BERSINAR, HARAPAN SELALU TERANG BENDERANG

SELAGI MATAHARI BERSINAR, HARAPAN SELALU TERANG BENDERANG


Semburat berwarna kemerahan itu perlahan mulai terlihat di ufuk timur. Mulanya hanya serupa garis tipis. Perlahan merahnya kian merekah menghapus kegelapan malam. Bola raksasa itu mulai mengangkasa untuk melaksanakan tugasnya.

Rumpun perdu yang semula berwarna hitam, kini terlihat menghijau. Delta sungai yang berwarna kecokelatan tampak nyata. Kecipak air yang semalam hanya terdengar bunyinya, kini warna birunya seterang langit yang mulai benderang.

Saya pernah menyaksikan matahari terbit di berbagai belahan bumi Allah. Namun bagi saya, tak ada yang lebih indah dari matahari yang perlahan mulai menyembul dari tepian sungai Nile, Mesir. Pemandangan dramatis itu menyisakan kenangan mendalam, yang sulit dilupakan.

Saat ini, tempat yang dinobatkan sebagai the most beautiful place in the world untuk menyaksikan sunrise alias matahari tebit adalah Cape Mulinu’u, Samoa.

Namanya barangkali tidak cukup populer bagi sebagian orang. Namun turis dari berbagai negara, jauh-jauh datang ke Samoa sekadar untuk menyaksikan matahari terbit.

Samoa adalah sebuah negara kepulauan di Samudra Pasifik bagian selatan. Posisinya sekitar setengah jarak perjalanan dari Selandia Baru ke Hawaii.

Karena peristiwa matahari terbit setiap hari selalu berulang, manusia sering kali abai dan mengganggap biasa aja. Padahal tak kurang terdapat 42 ayat tentang matahari tersebut dalam Alqur’an.

“… Ibrahim berkata, ‘Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah dia dari barat,’ lalu terdiamlah orang kafir itu dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim. [Q.S. Al-Baqarah : 258].

Salah satu tanda datangnya kiamat adalah matahari terbit dari Barat. Tidak ada yang tahu kapan peristiwa itu akan terjadi.

Seperti tersebut dalam hadist, "Tidak akan terjadi kiamat sehingga matahari terbit dari sebelah barat, jika ia telah terbit, lalu manusia menyaksikannya, maka semua orang akan beriman, ketika itu tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya". [HR Bukhari]

Jauh sebelum peristiwa itu terjadi, sains telah membenarkan bahwa suatu saat nanti matahari akan terbit dari Barat.

Teorinya, secara bertahap terjadi penurunan kecepatan rotasi bumi pada porosnya yang disebabkan gesekan pasang dan surut serta bertiupnya angin dari arah yang berlawanan dengan rotasi.

Proyeksi grafik masa depan dari penurunan kecepatan rotasi bumi mengungkapkan bahwa proses ini akan memaksa bumi berputar pada arah yang berlawanan. Sehingga matahari akan terlihat terbit dari barat.

Saat ini, satu-satunya planet di tata surya yang memiliki fenomena matahari terbit dari barat adalah Venus. Hal itu terjadi karena Venus berputar melawan arah jarum jam.
Menyaksikan indahnya matahari terbit di pagi hari memberikan semangat, selalu ada asa selagi matahari masih mengeluarkan sinarnya. Jangan pernah takut berharap. Jangan menyerah. Selalu ada jalan.

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama