WILLIAM SHAKESPEARE, SASTRAWAN YANG KARYANYA MASIH DIPENTASKAN MESKI SUDAH LEBIH DARI 400 TAHUN MENINGGAL

WILLIAM SHAKESPEARE, SASTRAWAN YANG KARYANYA MASIH DIPENTASKAN MESKI SUDAH LEBIH DARI 400 TAHUN MENINGGAL

William Shakespeare adalah seorang penulis drama, penyair, dan aktor Inggris yang dianggap sebagai salah satu penulis terbesar dalam bahasa Inggris dan sastra dunia. Lahir pada 1564 di Stratford-upon-Avon, Inggris, Shakespeare menulis sekitar 39 drama, 154 soneta, dan beberapa puisi naratif lainnya. Karyanya mencakup berbagai genre, termasuk tragedi, komedi, dan sejarah.

Shakespeare dikenal karena kemampuannya menggali kompleksitas manusia dan emosinya melalui karakter-karakter yang mendalam dan plot yang cerdas. Bahasa dan ekspresi yang digunakan dalam karya-karyanya telah mempengaruhi bahasa Inggris secara mendalam, dengan banyak frasa dan kata yang masih digunakan hingga saat ini. Shakespeare meninggal pada 23 April 1616, tetapi warisannya tetap hidup melalui karya-karyanya yang terus dipelajari, dipentaskan, dan diapresiasi di seluruh dunia.

Drama Shakespeare sama populernya karena dia mungkin adalah penulis terhebat yang pernah hidup. Hal ini sebagian karena ia menulis drama yang terus dipentaskan dan oleh karena itu dapat dihidupkan kembali oleh para aktor masa kini untuk setiap generasi

Dikenal sebagai 'The Bard' (nama panggilan khusus yang juga berarti 'penyair'), kumpulan drama Shakespeare terus dipelajari dan dirayakan hingga hari ini – meskipun telah ditulis lebih dari 400 tahun yang lalu.

Selama berada di London, karya cetakan pertama Shakespeare diterbitkan. Itu adalah dua puisi panjang, 'Venus dan Adonis' (1593) dan 'Pemerkosaan Lucrece' (1594). Ia juga menjadi anggota pendiri The Lord Chamberlain's Men, sebuah perusahaan aktor.

Sulit untuk menyebutkan satu tragedi saja sebagai tragedi Shakespeare yang paling terkenal. Beberapa tragedinya yang paling banyak dibaca antara lain Hamlet , Macbeth , dan Romeo dan Juliet .