BIODATA Nikki Haley, Eks Duta Besar AS untuk PBB
BIODATA Nikki Haley, Eks Duta Besar AS untuk PBB Tandatangani Roket Israel yang Diarahkan ke Gaza
- Simak biodata Nikki Haley, mantan Duta Besar AS untuk PBB yang kedapatan menandatangani roket Israel yang diluncurkan ke Gaza, Palestina.
Sebuah foto yang menampilkan Nikki Haley menandatangani roket Israel belum lama ini beredar viral di media sosial.
Dikutip dari TRT World, ia tidak hanya membubuhkan tanda tangan, tetapi juga menuliskan catatan yang berbunyi:
"Finish them, America loves Israel." atau "Habisi mereka, Amerika cinta Israel."
Dilansir The Guardian, Nikki Haley menandatangani roket Israel itu dalam masa kunjungan Memorial Day ke Israel, hanya beberapa hari setelah Israel menggempur Rafah dengan serangan udara dan menewaskan 45 orang.
Wanita yang pernah menjabat sebagai gubernur Carolina Selatan itu terlihat dalam perjalanan ke perbatasan utara Israel dengan Lebanon.
Saat itu, ia ditemani oleh Danny Danon, mantan duta besar Israel untuk PBB dan anggota Partai Likud Benjamin Netanyahu yang terkenal keras di Knesset.
Penandatanganan roket Nikki Haley ini terjadi saat Israel terlibat dalam serangan militer di Gaza yang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 36.000 warga Palestina, diperkirakan 15.000 di antaranya adalah anak-anak.
Mantan Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley (Instagram/nikkihaley)
Berbicara kepada wartawan, Nikki Haley tidak menyesal, mengkritik pemerintahan Joe Biden karena untuk sementara waktu melakukan gencatan senjata sebagai cara untuk mencegah serangan Israel terhadap kota Rafah di Gaza selatan.
Ia juga melontarkan kecaman ke pengadilan pidana internasional (ICC) – yang berupaya menangkap Benjamin Netanyahu – dan Mahkamah Internasional (ICJ), yang sedang mempertimbangkan tuduhan genosida terhadap Israel.
“Apa yang Amerika perlu pahami adalah jika Israel memerangi musuh-musuh kita, bagaimana kita tidak membantu mereka,” kata Nikki Haley. “Cara pasti untuk tidak membantu Israel adalah dengan gencatan senjata. Cara yang pasti untuk tidak membantu Israel adalah dengan memuji ICC, ICJ atau siapa pun yang mengutuk Israel, bukannya mengutuk apa yang terjadi." “Amerika perlu melakukan apa pun yang dibutuhkan Israel dan berhenti memberi tahu mereka cara berperang dalam perang ini. Kamu bisa jadi seorang teman atau bukan teman.”
Sementara itu, Danny Danon dengan bangga mencatat dukungan Nikki Haley, di akunnya di media sosial X (dulu Twitter).
Menurut salah satu aktivis perdamaian Israel, Alon-Lee Green, Nikki Haley juga mengunjungi permukiman di Tepi Barat yang tidak diakui hukum internasional. “Orang Amerika yang saya hormati, Nikki Haley mengunjungi kami hari ini: dia pergi ke permukiman Tepi Barat dan kemudian menandatangani sebuah bom ‘habiskan mereka’. Menjijikkan,” tulis Alon-Lee Green.
“Bisakah kamu mengambilnya kembali? Kami sudah memiliki satu [Itamar] Ben-Gvir [menteri keamanan nasional Israel] dan tidak memerlukan politisi-politisi kotor sepertimu yang mempromosikan kematian. Terima kasih!"
Nama lengkap: Nimarata Randhawa Haley
Tempat, tanggal lahir: Bamberg, Carolina Selatan, 20 Januari 1972
Nikki Haley adalah mantan duta besar AS untuk PBB yang bertugas di pemerintahan Donald Trump dari tahun 2017 hingga 2018.
Dia adalah orang ke-29 yang menjabat posisi tersebut.
Wanita berusia 52 tahun ini merupakan keturunan imigran Sikh, Dr. Ajit Singh Randhawa dan Raj Kaur Randhawa, yang pindah ke Carolina Selatan dari Distrik Amritsar di Punjab, India.
Nikki Haley memiliki dua saudara laki-laki, Mitti dan Charan, dan satu saudara perempuan, Simran.
Dia lulus dari Orangeburg Preparatory School dan menerima gelar B.S. di bidang akuntansi dari Clemson University pada tahun 1994.
Setelah menyelesaikan kuliah, Nikki Haley bekerja di FCR Corporation, sebuah perusahaan pengelolaan limbah dan daur ulang. Ia kemudian menjadi kepala keuangan (CFO) untuk bisnis pakaian keluarganya, Exotica International, yang awalnya dibuka ibunya sebagai toko suvenir ketika Nikki Haley masih kecil.
Saat berusia 13 tahun, Nikki Haley ditugaskan untuk bertanggung jawab atas pembukuan perusahaan.
Kemudian, sebagai CFO, dia membantu mengembangkan Exotica International menjadi perusahaan bernilai jutaan dolar.
Pada 1998, Haley diangkat menjadi dewan direksi Kamar Dagang Orangeburg County.
Dia diangkat ke Kamar Dagang Lexington pada tahun 2003, dan pada tahun yang sama dia menjadi bendahara Asosiasi Nasional Pemilik Bisnis Wanita (National Association of Women Business Owners). Kemudian, ia menjadi presiden National Association of Women Business Owners pada tahun 2004. Pada 1996, dia menikah dengan Michael Haley dan dikaruniai dua anak.
Michael Haley, anggota Garda Nasional AS, menghabiskan 11 bulan di Afghanistan untuk melatih petani lokal menanam jenis tanaman baru. Ia dikerahkan pada tahun kedua masa jabatan pertama Nikki Haley sebagai gubernur. Pada 2012, Nikki Haley menerbitkan otobiografi berjudul Can't is Not an Option.
Dalam buku tersebut, Nikki Haley menulis tentang pengalaman pribadinya saat tumbuh dewasa, termasuk pengalamannya menghadapi kekerasan terhadap anak. Ia juga membahas pengalamannya di dunia politik.
Pada 2019, Haley menerbitkan With All Due Respect: Defending America with Grit and Grace, buku yang mencatat masa jabatannya sebagai Duta Besar PBB.
Ia sempat mencalonkan diri dalam pemilihan pendahuluan presiden Partai Republik tahun 2024. Ia mendeklarasikan pencalonannya pada 14 Februari 2023, dan mengundurkan diri pada 6 Maret 2024. Setelah meninggalkan pemerintahan Donald Trump, Nikki Haley menjadi anggota Dewan Direksi Boeing dari April 2019 hingga Maret 2020.
Dia juga meluncurkan Stand for America PAC pada Januari 2021, yang menurutnya akan difokuskan untuk mendukung kandidat konservatif dalam pemilu paruh waktu tahun 2022.
Nikki Haley sebelumnya menjabat sebagai gubernur Carolina Selatan ke-116, dari tahun 2011 hingga 2017, dan menjadi gubernur negara bagian keturunan India-Amerika pertama.
Dari tahun 2005 hingga 2010, Haley bertugas di Dewan Perwakilan Carolina Selatan, mewakili Distrik 87, Lexington County.
Perjalanan Karier
Di bawah ini adalah garis besar karir akademis, profesional, dan politik Nikki Haley
2021-Sekarang: Anggota seumur hidup Dewan Pengawas Universitas Clemson
2021-Sekarang: Pendiri Stand for America PAC
2019-2020: Anggota Dewan Direksi Boeing
2017-2018: Duta Besar AS untuk PBB
2011-2017: Gubernur Carolina Selatan
2005-2010: Anggota Dewan Perwakilan Carolina Selatan
2003-2004: Anggota Asosiasi Nasional Pemilik Bisnis Wanita
2003: Anggota Kamar Dagang Lexington
1998: Anggota Dewan Direksi Kamar Dagang Orangeburg County
1994: Lulus dari Universitas Clemson
Nikki Haley adalah orang India-Amerika pertama yang memegang posisi setingkat kabinet.