Jokowi Menurut Survai IPI
Survei IPI: Kepuasan Publik ke Jokowi Turun 9,7 Persen Pasca-kenaikan BBM
Hasil Survei Politik Indonesia (IPI) menunjukkan adanya penurunan tingkat kepuasan publik terhadap Presiden Joko Widodo sebesar 9,7 persen pasca-kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Berdasarkan hasil survei IPI periode Agustus, atau tepatnya sebelum kenaikan BBM, kepuasan publik terhadap Jokowi mencapai 72,3 persen.
Akan tetapi, angka kepuasan publik atas kinerja Jokowi berlahan menurun seiring adanya kebijakan kenaikan BBM, yakni menjadi 62,6 persen.
Angka ini terbagi dari 16,3 persen sangat puas dan 46,3 persen puas atas kinerja Jokowi.
“Mayoritas merasa cukup atau sangat puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo 62,6 persen,” kata Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi memaparkan hasil survei terbarunya, Minggu (18/9/2022).
Sementara itu, terdapat 27,2 persen responden merasa tidak puas atas kinerja Jokowi.
Kemudian 8,1 persen responden menyatakan tidak puas sama sekali dengan kinerja Jokowi. Lalu, sebanyak 2,1 persen menyatakan tidak tahu dan tidak jawab (TT/TJ).
Adapun survei kali ini dengan melibatkan 1.215 responden yang dilaksanakan pada 5-10 September 2022.
Survei ini dilakukan melalui wawancara via telepon. Adapun margin of error survei diperkirakan lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.