Lulusan SMA Lebih Mudah Cari Kerja, Dibandingkan Lulusan S1 Sulit Cari Kerja, Persaingan Atau Gengsi?


Lulusan SMA Mudah Mencari Pekerjaan, Lulusan S1 Sulitnya Mencari Pekerjaan, Persaingan Atau Gengsi?


Kalian pengangguran sekarang? Mau kerja, sudah kemana kemana, eh tetap tidak keterima? Atau malah, jangankan diterima, dipanggil buat test saja tidak lulus?

Maka, jangan sedih. Teman kalian banyak. Menurut data BPS bulan Februari 2022, ada 8,4 juta penduduk Indonesia yang menganggur.

Banyak loh ini. Banget.


Dan repotnya adalah: kita merasa sudah qualified, lulusan S1, eh ternyata kompetitor kita S2. Kita merasa sudah cumlaude, IPK bagus, eh saingan kita malah 4 IPK-nya, dan mereka dari kampus kampus top. Termasuk dari Luar Negeri.


Sudah lumrah sekarang, posisi posisi tertentu yang dulu cukup diisi lulusan SMA mudah cari kerja sebaliknya D3, sekarang anak anak S1/S2 pun rela sulit cari kerja, pertanyaan adalah persaingan atau gengsi, why? fakta dan realita, sepanjang bisa kerja. Karena mendapatkan pekerjaan yang diinginkan yang bagus semakin sulit... sulit... dan sulit...


Maka, jangan tanya soal kapan kalian bisa beli rumah sendiri, yang ada kolam renangnya, beli mobil, liburan keluar negeri dan lain lain. Ngimpi jadinya.


Itulah kenyataan hidup. Kalian yang lahir tahun 90-an, berat toh? Sudah melamar kemana kemana, sudah capek ngirim surat lamaran, tidak dipanggil panggil. Nanti yang lahir 2000-an, akan semakin berat.


Tapi jangan sedih, karena ketahuilah teman kalian banyak. Eh? Maaf, ini akan serius jawabnya. Jangan sedih. Karena:


1. Mulailah pikirkan opsi lain. Tidak selalu harus jadi pegawai kan? Bisa loh misalnya jadi pengusaha. Dagang, bikin warung, desain, dan lain lain, dan sebagainya. Atau jadi petani? Itu juga bisa.


2. Pada akhirnya, orang oranh yang tekun dan fokus bisa sukses. Fokus pilih bidang yang kira kira kalian kuasai. Lantas tekuni. Bisnis mulung sampah saja, atau penyedia cleaning service, kalau tekun dan fokus, bisa jadi sultan loh.


3. Tahan banting, kerja keras. Nah, ini benar benar penting. Berhentilah buang buang waktu main gadget. Duh Gusti, mau sukses, tapi kerjaan main HP melulu. Diingatkan, eh nyolot. Kitalah yang akan untung jika mulai mengurangi kegiatan mubazir. Mulailah kerja keras, terus belajar, dan lain lain


4. Terakhir, banyak banyaklah doa. Well, jika hari ini kita pengangguran, boleh jadi, 5-10 tahun lagi, kita malah yg ngasih pekerjaan ke orang lain. Kita bisa menggaji karyawan. Seru, bukan? Dan tidak perlu buru buru pamer betapa hebatnya sudah sukses. Karena ketahuilah, orang orang yang betulan sukses, dia semakin rendah hati, tidak gila pujian orang lain.

Demikianlah.

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama